MEMAKAI masker dua lapis, kaos tangan, tak lupa mengantongi handsanitizer dan memakai rompi bertuliskan Satgas Covid-19 Kota Manado, begitulah keseharian Wali Kota Manado, DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA (GSVL) dalam mengsosiasialisasikan penanggulan serta cara menghadapi pandemi dan dampak yang ditimbulkan Covid-19 di Kota Manado.
Kegiatan Wali Kota Manado ini dimulai sejak jam 8 pagi. Diawali dengan ibadah pagi, dan dilanjutkan dengan makan pagi bersama keluarga, Wali Kota Manado dua periode ini siap melakukan tugasnya sebagai Wali Kota Manado yang juga adalah Ketua Satgas Covid-19 Kota Manado.
Saat memulai tugas hariannya, GSVL melengkapi dirinya dengan masker, kaos tangan dan Handsanitizer yang telah disediakan oleh istri tercintanya, Julyeta Paulina Amelia Runtuwene.
“Saya punya cara dan strategi khusus untuk menekan penyebaran Covid-19 di Kota Manado,” ujar GSVL memulai pembicaraan.
Dan tanpa kenal lelah, rasa bosan dan bahkan hari libur, Wali Kota Visioner ini keluar masuk di setiap Kelurahan di Kota Manado, sekadar untuk mensosialisasikan perang terhadap Covid-19.
Dengan berbekal slogan 4M dan ditambahkan 4B ala GSVL, Wali Kota Manado dua periode ini menyatakan perang terhadap penyebaran dan dampak Covid-19 di Kota Manado.
“Untuk melawan penyebaran Covid-19, perbiasakanlah diri kita dengan melakukan 4M, yakni Memakai masker, rajin Mencuci tangan, Menjaga jarak dan Menjauhi Keramaian (4M),” jelasnya.
Tak cukup dengan slogan 4M. GSVL pun menambahkan 4B untuk menghadapi dampak yang disebabkan oleh Virus dari Wuhan ini.
“Dampak Covid-19, begitu terasa disemua aspek kehidupan. Aspek ekonomi saat ini sudah terdampak Covid-19, sehingga sangat mengganggu perekonomian negara secara umum dan perekonomian rumah tangga secara khusus. Oleh karenanya, saya menambahkan 4B sebagai cara untuk mengatasi dampak Covid-19, yakni selalu Berdoa, Baca Kitab Suci, Beribadah dan Bekerja (4B),” beber GSVL.
Slogan 4M+4B acap kali didengungkan GSVL saat bersosialisasi dengan warga Manado. Dan bahkan, untuk sedikit meringankan beban warga Manado, Pemerintah Kota Manado telah menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) yang kini sudah memasuki tahap ketiga, terhitung sejak Covid-19 masuk Kota Manado pada 15 Maret 2020 lalu.
(Budi)
