BITUNG – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Maritim Bitung, memperingatkan warga untuk mewaspadai angin kencang hingga Rabu (23/2/2022).
Koordinator Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Bitung, Ricky Daniel Aror, mengatakan, Gelombang tinggi bisa terjadi di sejumlah perairan.
“Angin dengan kecepatan hingga 40 kilometer per jam akan berdampak pada ketinggian gelombang laut hingga beberapa meter di sejumlah perairan,” ungkapnya, Senin (21/2/2022)
Ricky menjelaskan, pola angin di wilayah utara Indonesia yang dominan bergerak dari Timur Laut ke Timur dengan kecepatan 5-25 knot. Kecepatan angin tertinggi diamati di Laut Sulawesi Timur, perairan Kepulauan Sangihe, Sitaro, Kepulauan Talaud, dan Laut Maluku.
“BMKG telah mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang kemungkinan akan terjadi di sejumlah perairan,” pungkasnya.
Perairan dengan tinggi gelombang 1,25-2,5 meter berpeluang terjadi di Laut Sulawesi, Perairan Kepulauan Sangihe, Perairan Kepulauan Sitaro, Perairan Bitung-Likupang, Perairan Selatan Sulawesi Selatan, dan Teluk Tomini Timur.
Sedangkan tinggi gelombang 2,5–4,0 meter berpeluang terjadi di perairan Kepulauan Talaud dan Laut Maluku.
“Kami berharap dapat memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan navigasi,” ujarnya.*