BELITUNG – Sofiyan hanya bisa pasrah dan tertunduk lesuh, setelah adiknya Sudianto (51) warga Desa Mekar Jaya, Manggar menjadi korban keganasan buaya di Sungai Manggar, Kamis (1/4).
Dilansir dari posbelitung.co, Sofiyan menceritakan peristiwa naas tersebut berawal ketika ia dan adiknya pergi mencari timah di tepian sungai.
“Ketika sedang mencari tima saya melihat pondok milik saya agak roboh sehingga langsung diperbaiki. Sedangkan Sudianto langsung pergi ke tepian sungai,” ujarnya
Foto : Ilustrasi buaya sungai
Tak berselang lama tambah dia tiba-tiba terdengar bunyi ‘awwww’ dari arah sungai. Ternyata ada buaya sudah menggigit kaki Sudianto
“Setelah itu saya melihat buaya tersebut langsung menyeret Sudianto ke dalam sungai. Namun, Saya juga melihat buaya itu sempat timbul sebentar sebelum membawa Sudianto lebih jauh,” jelasnya
Segera setelah itu Sofiyan berlari memberitahu warga sekitar. Tim dari Basarnas, BPBD, dan TNI/Polri saat ini sedang melakukan pencarian Sudianto.
Mencari Timah
Foto : Proses evakuasi korban yang diterkam buaya
Sebelumnya diberitakan, seorang penambang yang sedang beraktivitas di sungai Manggar menjadi korban keganasan buaya penghuni sungai tersebut.
Korban bernama Sudianto berusia 51 tahun diterkam buaya di Sungai Manggar, Kamis (1/4/2021) sekitar pukul 10.40 WIB.
Kepala Desa Mekar Jaya Syamsudin mengatakan Sudianto merupakan warganya.
Menurutnya Sudianto diterkam buaya saat mencari timah di tepian sungai.
“Tadi bareng temannya melimbang timah di sini,” kata Syamsudin saat ditemui posbelitung.co di lokasi kejadian.
“Pas digigit, temannya langsung ngasih tau ke warga,” kata Syamsudin lagi.
Saat ini, tim dari Basarnas, BPBD, TNI/Polri, dan warga sedang mencari Sudianto.
Syamsudin bilang beberapa puluh menit setelah kejadian sempat ada buaya timbul.
Saat tahu ada buaya timbul, tim pencarian segera mengejarnya.
“Semoga bisa segera ditemukan,” harap Syamsudin.
Artikel ini telah tayang di BANGKAPOS.com dengan judul Sofiyan Hanya Dengar Suara ‘Awwww’ Saat Sudianto Diseret Buaya Sungai Manggar
