TAHUNA -Ini merupakan warning bagi semua masyarakat Sangihe untuk tidak meninggalkan rumah kalau ada aktifitas memasak atau yang berkaitan dengan api.
Buktinya akibat kelalaian sendiri rumah Yos Taiwilang warga Kampung Taloarane Kecamatan Manganitu, Rabu (11/10/2017) sekitar pukul 09.00 wita ludes dilalap api, setelah sebelumnya Taiwilang meninggalkan rumahnya sebentar saja pada saat bersamaan ia sedang mengasapi kopra di belakang rumahnya.
Menurut Camat Manganitu Devy H Rompis SIP ketika dihubungi sulutaktual.com menjelaskan sesuai saksi pertama dan keterangan korban kebakaran bahwa api berasal dari rumah pengasapan kopra yang terletak di belakang rumah korban.
Camat Manganitu saat memimpin langsung upaya pemadaman.
“Korban meninggalkan rumahnya hanya sebentar untuk sesuatu keperluan lain. Ketika meninggalkan rumah saat itu korban sementara mengasapi kopra dibelakang rumahnya. Namun ketika kembali api sudah membakar tempat pengasapn kopra hingga merembes ke rumah korban,” ujar Rompis.
Meski upaya pemadaman yang dilakukan oleh Pemadam Kebakaran dibantu masyarakat setempat dan aparat kepolisian, namun api nanti bisa dikuasai sekitar setengah jam dan sudah menghanguskan rumah serta isinya.
“Meski tidak menimbulkan korban jiwa namun kerugian akibat kebakaran ini ditafsir mencapai ratusan juta,” jelas Rompis kembali yang turun langsung memimpin upaya pemadaman.
Olehnya Rompis mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dalam melakukan aktifitas.
“Jangan karena kelalaian sendiri berakibat fatal. Kalau hendak meninggalkan rumah baiknya semua diperhatikan dan waspada terhadap timbulnya musibah karena kelalaian sendiri,” imbuhnya.
