MANADO, SULUTAKTUAL – Pemotongan anggaran yang dilakukan pemerintah pusat, rupanya tidak mempengaruhi kinerja Badan Ketahanan Pangan (BKP) Sulut dalam melaksanakan program mengantisipasi kerawanan pangan.
Kaban BKP Jemmy Kuhu mengatakan, pemotongan anggaran tidak mempengaruhi program DKP. Terbukti, kata Kuhu saat ini pihaknya sementara memberi bantuan pangan ke sejumlah wilayah.
“Tetapi ada juga program yang dipangkas, namun tidak terlalu berpengaruh untuk masyarakat. Selain itu ada kegiatan lomba dibuat minimalis,” tukasnya.
Diketahui, saat ini BKP sementara menjalankan program peningkatan pangan penanganan daerah rawan pangan, lewat dana APBD Rp. 135 juta.
Dengan lokasi, Kabupaten Minsel, Desa Paslaten Kecamatan Tatapaan, Desa Boyongo Pante Kecamatan Sinonsayang. Kabupaten Mitra Desa Lobu Kecamatan Touluaa. Kabupaten Bolmut Desa Biontang 1 Kecamatan Bolangitan Timur. Kabupaten Talaud Desa Taruan Kecamatan Gemah. Kabupaten Boltim Desa Bukaka Kecamatan Kotabunan, Desa Moyongkota Kecamatan Modayag barat, Desa Loyou Kecamatan Nuanga. Dan Kabupaten Sangihe
Desa Bowongkali Kecamatan Tabukan Tengah.
(Marvil Kembuan)
