SITARO – Chyntia Ingrid Kalangit, SKM, lahir di Manado pada 6 April 1985, adalah calon bupati Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) yang menawarkan visi dan dedikasi untuk memajukan daerah tersebut.
Dengan latar belakang akademis dan pengalaman yang cukup luas, Chyntia siap membawa perubahan positif bagi masyarakat Sitaro.
Latar Belakang Keluarga dan Pendidikan
Chyntia adalah anak pertama dari empat bersaudara dalam keluarga Kalangit. Ia adalah putri dari Drs. Hans Kalangit, M.Si, dan Dra. Carolin Manuahe, M.Si.
Chyntia menikah dengan Reinol Tumbio, SE, dan pasangan ini dikaruniai empat orang anak Floreinchya Aurell Tumbio, Frainny Andchyrei Tumbio, Frailly Andchyrei Tumbio, dan Fabian Reinol Tumbio.
Pendidikan formal Chyntia dimulai di SD Negeri Malalayang, kemudian melanjutkan ke SMP Negeri 8 Manado dan SMA Negeri 9 Manado. Ia meraih gelar Sarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat dari Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado.
Karir dan Pengalaman
Chyntia memulai karirnya sebagai pegawai negeri sipil (CPNS) pada tahun 2009 dan menjalani masa pensiun dini pada tahun 2015/2016. Selama periode tersebut, ia telah memperoleh berbagai pengalaman dan keterampilan yang akan sangat berguna dalam posisinya sebagai calon bupati.
Visi untuk Sitaro
Sebagai calon bupati, Chyntia Ingrid Kalangit berkomitmen untuk memajukan Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro melalui peningkatan layanan kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur.
Dengan latar belakang di bidang kesehatan masyarakat dan pengalaman dalam birokrasi, Chyntia percaya bahwa ia dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam memperbaiki kesejahteraan masyarakat Sitaro.
Chyntia Kalangit adalah sosok yang berdedikasi dan memiliki visi yang jelas untuk masa depan Kabupaten Sitaro. Dengan dukungan masyarakat, ia bertekad untuk mewujudkan berbagai program yang akan membawa perubahan positif dan kemajuan bagi daerah yang ia cintai. (ighel)