Airmadidi, SulutAktual – Potensi pariwisata Minahasa Utara (Minut) terus menjadi daya tarik tersendiri bagi investor. Tak hanya investor daerah, investor asing pun tak henti-hentinya ingin mengembangkan pariwisata di Minut.
Terbukti, Rabu (14/9/2016), Bupati Vonnie Anneke Panambunan (VAP) menerima Komisaris perusahan Cipta Karya Teguh dididampingi konsultan pariwisata yang berasal dari Negara Singapura dan Inggris.
Dalam pertemuan tersebut, VAP didampingi Camat Likupang Barat (Likbar) Alfret Pusungula, dan Staf Khusus Decky Senduk, Teguh menyerahkan maket master plan kawasan pariwisata yang akan dibangun nanti.
Selanjutnya, Teguh memaparkan gambaran pariwisata yang akan di kembangkan di Kecamatan Likbar. Yang akan dibangun di atas lahan 150 hektar yang mencakup tiga desa yakni Desa Paputungan, Jayakarsa dan Tanah Putih, dengan anggaran 1,2 Triliun. Untuk pembangunan cottage berbintang 5 dan sarana pariwisata lainnya.
“Selaku pemerintah kami sangat mendukung rencana investasi di Minut. Asalkan dikerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh serta benar-benar mengembangkan pariwisata,” ungkap VAP.
Lanjut bupati pilihan rakyat ini, Minut selalu welcome saat investor datang dan ingin mengembangkan Minut khususnya pariwisata yang menjadi andalan Minut.
Ditambahkan Teguh, rencana pembangunan kawasan wisata di Likbar ini akan dimulai tahun depan. “Dengan bantuan pemerintah Minut, kami berencana mulai membangun tahun depan, dan akan menyerap tenaga kerja lokal 60 persen dan selebihnya dari luar daerah.” jelas Teguh.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Minut Dra Femmy Pangkerego MPd ME mengatakan sangat mengapresiasi investasi ini. “Rencana pembangunan kawasan wisata ini tentunya akan semakin menaikan posisi tawar pariwisata di Minut. Hal ini akan membawa dampak yang luar biasa bagi perkembangan pariwisata Minut,” kunci Pangkerego.
(Jefran)