BITUNG – Warga Kelurahan Manembo-nembo, Kecamatan Matuari digegerkan dengan penemuan bayi perempuan yang baru lahir dengan kondisi yang mengenaskan
Bayi tersebut ditemukan tewas dengan leher digorok dan diisi dalam kantong plastik.
Tragedi kemanusiaan luar biasa terjadi di Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara, tepatnya di Kelurahan Manembo-nembo, Kecamatan Matuari
Kapolsek Matuari Andri Permana saat dikonfirmasi Manado Post Senin (26/7) membenarkan adanya penemuan bayi perempuan tersebut.
“Dimana dari hasil outopsi oleh dokter forensik, sebenarnya bayi tersebut lahir normal, namun diperkirakan kematiannya sekitar 24-48 jam sebelum diperiksa,” ujarnya.
Andri menambahkan dugaan, penyebab kematian bayi akibat luka gorokan pada leher korban, dimana ditemukan luka irisan sepanjang 9 cm hingga mencapai tulang belakang leher.
Sementara Siti Puasa (40) yang merupakan orang pertama yang menemukan bayi tersebut mengatakan awalnya ia bersama cucunya bernama Fia yang berusia satu setengah tahun pergi kepantai manembo nembo untuk mencari bia.
“Kemudian ketika tengah mencari bia, saya menemukan tas plastik berwarna putih di tepi pantai. Karena mencurigakan, saya kemudian mengambil tas dan memeriksa,” ujarnya.
Saat dibuka, Siti mengaku terkejut melihat isi plastik tersebut adalah seorang bayi yang sudah tak benyawa.
Ia kemudian langsung buru-buru melaporkan penemuan mayat bayi pada kepala lingkungan Yessi Karinda.(GIW)