MINUT — Event Kejuaraan Daerah (Kejurda) Auto Moto Drag Race (AMDR) yang dilaksanakan Rabu – Minggu (16 – 20/11/2022) dalam rangka memeriahkan HUT Minahasa Utara (Minut) menjadi ajang otomotif bergengsi yang bisa menjawab keinginan pecinta otomotif Sulut khususnya warga Minut.
Apalagi, event bergengsi ini sudah 7 tahun tidak pernah digelar di Tanah Tonsea, baru kali ini kembali dilaksanakan oleh Pemkab Minut yang dipelopori IMI Korwil Minut William Luntungan.
Meski begitu, masih ada kontrofersi dari sejumlah pengguna jalan dan warga Minut. Karena sejak pelaksanaan Event AMDR Rabu (16/11/2022), kemacetan panjang sempat terjadi di ruas jalan Airmadidi, serta akibat penutupan Jalan Soekarno – Jalan SBY, sejumlah kuliner mengalami kerugian omset.
Menanggapi hal tersebut, Korwil IMI Minut William Luntungan memohon maaf kepada semua pengguna jalan khususnya masyarakat Minut atas kemacetan yang terjadi akibat penutupan dan pengalihan jalur oleh pemerintah dalam rangka Event Kejurda AMDR untuk memeriahkan HUT Minut.
Lanjutnya, suksesnya pelaksanaan Kejurda ini memiliki dampak positif bagi banyak pihak terutama untuk menjawab pecinta olahraga otomotif di Minut. “Dan event ini juga akan menjadi tolok ukur pelaksanaan kegiatan berikutnya. Untuk itu, kami sebagai Panitia sekali lagi meminta maaf dan akan berusaha menggelar event ini dengan sebaik-baiknya,” ujar Pendiri Bagejo Community.
Ia juga mengungkapkan, kedepan kegiatan seperti ini akan dilakukan di Likupang sekaligus menunjang promosi Destinasi Pariwisata Super Prioritas KEK Likupang.
Terpisah, Petinggi Polres Minut yang mengeluarkan izin kegiatan tersebut mengatakan, keluhan warga telah dievaluasi dan dilakukan penyesuaian terkait kebutuhan akses jalan dari pengguna jalan.
“Telah dilakukan perubahan sesuai dengan kebutuhan, dimana ruas jalan yang ditutup hanya di lokasi lomba sepanjang 402 meter,” kata sumber Polres Minut yang menyebutkan keamanan lomba menjadi prioritas utama.
Ditambahkan sumber Polres Minut, untuk guru dan siswa SMK Negeri 1 Airmadidi, pelaku usaha dan pengunjung sesudah bundaran Pemkab tetap diberikan akses untuk melewati jalan tersebut.(Ria)
