Tuai Apresiasi, Bitung Raih Peringkat Pertama Realisasi APBD Tahun 2022

oleh -417 Dilihat
Rakor Forum Keuangan Daerah se-Sulut yang berlangsung di Ruang S.H Sarundajang, Kantor Wali Kota Bitung.

BITUNG – Komitmen Wali Kota Maurits Mantiri dan Wakil Wali Kota Hengky Honanadar untuk memajukan Kota Bitung, bukan hanya isapan jempol semata.

Pasalnya berbagai prestasi terus diraih Pemkot Bitung dibawah komando Maurits-Hengky.

Salah satunya, Bitung saat ini menjadi kota teratas se-Indonesia dalam realisasi APBD tahun 2022.

Seperti yang terpantau Selasa (12/7/2022) kemarin, dalam Rakor Forum Keuangan Daerah se-Sulut yang berlangsung di Ruang S.H Sarundajang, Kantor Wali Kota Bitung.

Dimana Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Agus Fatoni, mengapresiasi Kota Bitung yang telah meraih peringkat pertama sebagai kota tertinggi atas realisasi belanja APBD tahun 2022 se-Indonesia dengan presentase belanja sebesar 43.51% per semester pertama.

Presentase Realisasi Belanja APBD Kota se-Indonesia TA 2022.

“Dimana setelah Bitung, disusul Kota Langsa (Aceh) 39,41%, dan posisi ke tiga ditempati Kota Blitar (Jawa Timur) 37,95%,” ujarnya.

Meski begitu, Fatoni juga mengingatkan setiap daerah harus memperhatikan peraturan perundang-undangan dalam pengelolaan keuangan

“Kita harus memahami betul aturanya, kita kuasai, kemudian kita terapkan. Karena pengelolaan uang yang perspektif dan akuntabel harus bisa dipertanggung jawabkan, karena uang itu menyangkut pertanggung jawaban kita kepada negara dan masyarakat. Kita juga bisa menggunakan sistem yang bisa bekerja dengan tepat,akuntabilitasnya terjaga sehingga kita memiliki sipd yang terintegrasi menjadi satu,” tandasnya.

Sementara Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri mengatakan capaian realisasi APBD tertinggi yang diraih saat ini merupakan wujud dari kerja kolaborasi.

Rakor Forum Keuangan Daerah se-Sulut yang berlangsung di Ruang S.H Sarundajang

“Ini sudah menjadi tagline kami bekerja dengan cinta jauhkan dari kebencian, inilah hasilnya kita meraih peringkat satu se-Indonesia realisasi pencapaian APBD tingkat kota,” bebernya.

Pada kesempatan itu ia juga mengatakan kerja kolaborasi sangat penting dalam memimpin dan bekerja bertukar pikiran serta belajar dengan ahlinya demi mencapai target yang telah ditetapkan.

Sekedar informasi, kegiatan tersebut ditutup dengan penandatanganan berita acara rapat koordinasi pertama forum keuangan daerah se-Provinsi Sulawesi Utara. (ADV)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari SULUT AKTUAL di GOOGLE NEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.