JAKARTA – Presiden Jokowi mengungkapkan, sebanyak 282 juta dosis vaksin Covid-19 telah berhasil disuntikkan ke masyarakat Indonesia.
Ia mengatakan, jumlah tersebut sudah mencapai target vaksinasi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk tahun 2021.
“Indonesia telah menyuntikkan lebih dari 282 juta dosis vaksin Covid-19, telah mencapai target WHO tahun 2021 untuk jumlah orang yang divaksinasi dosis penuh,” ungkap Jokowi dikutip dari akun Instagramnya @jokowi, Rabu (5/1/2022).
Menurutnya Indonesia masuk ke lima negara dengan capaian vaksinasi Covid-19 terbesar di dunia.
Indonesia berada di bawah Republik Rakyat Tiongkok (RRT), India, Amerika, dan Brasil.
Presiden meminta semua pihak untuk bekerja sama agar target vaksinasi WHO dapat tercapai pada pertengahan 2022.
Jokowi menekankan bahwa Indonesia terus mendorong kesetaraan akses vaksin Covid-19 untuk semua negara.
“Kerja bersama harus terus dilakukan untuk mencapai target WHO, yakni 70 persen vaksinasi dari total populasi setiap negara pada pertengahan 2022,” paparnya.
“Indonesia akan terus mendorong kesetaraan akses vaksin bagi semua negara agar dunia segera keluar dari pandemi,” ujar Jokowi.
Sebelumnya, Jokowi meyakini percepatan vaksinasi Covid-19 menjadi salah satu upaya menekan laju penyebaran virus corona. Untuk itu, dia menargetkan vaksinasi Covid-19 di Indonesia mencapai 280 sampai 290 juta dosis pada akhir 2021.
“Akhir tahun ini kita harapkan sudah berada di angka mungkin di 280-290 juta,” ucap Jokowi saat berpidato dalam Kompas100 CEO Forum di Istana Negara Jakarta, Kamis 18 November 2021.
Pemerintah juga telah memulai program vaksinasi untuk anak-anak usia 6-11 tahun.
Vaksinasi Covid-19 dosis pertama untuk anak-anak saat ini juga sudah mencapai 79,6 persen pers 3 Januari 2022, Sedangkan penyuntikan dosis kedua sebesar 54,8 persen.*