TOMOHON-Seluruh perangkat daerah di Kota Tomohon tetap berkomitmen responsif gender dalam pelaksanaan program dan kebijakan.
Hal ini terlihat saat kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Pelaksanaan PUG (Pengarusutamaan Gender) Kewenangan Kota yang digelar Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Daerah (DP3AD) Tomohon, Kamis (16/9/2021).
Walikota Tomohon Caroll JA Senduk SH diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Toar Pandeirot SPd MM menuturkan, pada dasarnya gender merupakan persoalan pokok suatu tujuan pembangunan.
Jadi kesetaraan gender akan memperkuat kemampuan negara untuk berkembang, mengurangi kemiskinan dan mengakhiri kesenjangan ekonomi.
Dengan demikian mempromosikan kesetaraan gender sebagai bagian utama dari strategi pembangunan dalam rangka memberdayakan masyarakat.
Demi mengentaskan diri dari kemiskinan dan upaya peningkatan taraf hidup masyarakat secara kompleks.
Diharapkan ke depannya kita dapat bersinkronisasi dalam setiap program dan kegiatan yang ada di perangkat daerah. Dengan melihat dan merespon kesetaraan gender sesuai dengan kebutuhan Perangkat Daerah masing-masing.
Sehingga ke depannya dipastikan seluruh masyarakat, baik laki-laki dan perempuan akan terlibat dalam proses pembangunan guna terwujudnya keadilan dan kesetaraan gender.
Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Daerah (DP3AD) Kota Tomohon dr John Lumopa menjelaskan, kegiatan ini juga untuk meningkatkan pemahaman serta mengevaluasi PUG.
“Dalam penerapannya pada program kegiatan di segala bidang maupun kebijkan-kebijakan yang menunjang pembangunan yang ada di Kota Tomohon,” ujar Lumopa.
Diketahui, narasumber kegiatan ini yaitu Akademisi Fakultas Ekonomi Unsrat Willem Tumbuan SE MSc PHd. Peserta kegiatan para Sekretaris Dinas/Badan Perangkat Daerah Kota Tomohon.(vhp)
