BITUNG – Komitmen pemerintahan Maurits Mantiri dan Hengky Honandar untuk mengikuti aturan dalam penerimaan Tenaga Harian Lepas (THL) seperti yang digembar-gemborkan, kini mulai menuai sorotan.
Pasalnya saat ini ada THL siluman yang mulai disisipkan, sebab para THL tersebut masuk tanpa pengikuti proses seleksi, seperti yang dilakukan sebelumnya.
THL siluman ini mulai terendus berdasarkan pengakuan Kepala BKDD Bitung, Steven Suluh, saat diwawancarai Rabu (28/7) silam.
Dimana Suluh membenarkan saat ini ada dua tahapan rekrutmen THL yang dilakukan, pertama tahap 1 dilakukan seleksi dan tes, kemudian tahap 2 yang dilakukan tanpa tes.
Dalam kesempatan itu ia mengaku khusus THL yang mengikuti rekruitmen tahap 1 sudah ada SK dan tinggal dibagikan.
“Sementara untuk THL tahap 2 yang tanpa tes sudah masuk kerja namun hingga saat ini, belum ada SK,” tandasnya.
Menanggapi hal tersebut salah satu pemerhati Arif Suma menyayangkan adanya THL siluman yang direkrut Pemkot Bitung.
“Sebab ini jelas berbanding terbalik dengan visi dan misi MM-HH untuk menciptakan sistem pemerintahan yang ideal dan profesional,” ujarnya.
Apalagi lanjut dia, saat ini Pemkot sudah melakukan rekrutmen THL dengan profesional, namun dinodai dengan adanya THL sisipan.
“Saya sebagai salah satu pendukung dan masyarakat jelas kecewa, karena saya memilih MM-HH karena janji mereka memperbaiki Bitung, namun nyatanya sama saja, sehingga saya mempertanyakan komitmen MM-HH,” tandasnya. (GIW)
