GORONTALO-Memiliki penduduk yang sebagian besar berprofesi sebagai petani, menginisiasi Satgas TMMD 102 TA. 2018 Wilayah Kodim 1304/Gorontalo memberikan pelatihan pertanian bagi warga Desa Pangea.
Dipimpin Pelda Roy Wangunusa, warga diajarkan cara membuat pupuk organik.
Dikatakan Pelda Roy, pupuk organik ini berbahan alami. Berasal dari buah-buahan yang ada di lingkungan sekitar. Dan sangat ramah lingkungan karen tanpa bahan kimia.
Saat peragaan, warga begitu antusias menyimak. Apalagi Pelda Roy membuat pupuk tersebut menggunakan nanas, kedondong, mangga, semangka dan lainnya.
Seluruh bahan kemudian dicampur dengan air panas dan dihaluskan dengan blender. Hasil dari blender inilah yang kemudian menjadi pupuk organik.
“Cara pembuatan pupuknya simpel. Bahannya juga mudah didapatkan, serta bisa meningkatkan produktivitas pertanian dua kali lipat,” tuturnya.
Diakui Pelda Roy, kemahirannya ini diperoleh ketika ikut penataran pertanian di Bandung, Jawa Barat.
“Semoga pengetahuan yang boleh dibagikan ini bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan warga Desa Pangea, sehingga produksi pertanian di sini lebih maju,” katanya.
Lanjut Pelda Roy, struktur tanah yang subur sangat cocok memakai pupuk organik di desa ini. Sebab penggunaan pupuk non organik membuat kesuburan tanah menjadi berkurang.
Alhasil, tanah yang seharusnya subur secara alami harus bergantung pada pupuk non organik.
(Harry)