TAHUNA -Perhelatan Pemilihan Kepala Kampung (Pilkam) untuk 122 Kampung secara serentak di Kabupaten Sangihe yang sesuai jadwal bakal digelar 28 Mei 2018 mendatang rupanya punya daya tarik tersendiri bagi sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk ikut bertarung.
Buktinya data yang berhasil dirangkum SulutAktual.com sedikitnya ada 24 ASN yang ikut bertarung dan telah mengantonggi ijin atau rekomendasi dari Bupati Sangihe.
Hal ini diungkapkan Kepala Bagian Pemerintahan Pemkab Sangihe Drs Ashari Mandiri ketika ditemui insan pers.
“24 ASN aktif secara resmi telah mendapatkan rekomendasi Bupati terkait dengan keinginan mereka mencalonkan diri dalam Pilkam serentak di Sangihe,” ungkap Mandiri.
Disinggung menyangkut ASN yang memiliki basic tenaga pengajar maupun kesehatan, Mandiri dengan tegas tidak ada.
“Secara tegas Bupati telah menyatakan bahwa ditengah kekurangan tenaga pendidik dan kesehatan di daerah ini, maka ASN yang memiliki basic sebagai tenaga pendidik maupun kesehatan tidak diberikan restu atau ijin dari pimpinan daerah untuk maju sebagai calon Kapitalaung,” tegasnya kembali.
Disisi lain, Mandiri juga berharap peran aktif semua masyarakat di 122 kampung agar mensukseskan pelaksanaan Pilkam ini serta menjaga kebersamaan meskipun pada akhirnya punya pilihan yang berbeda.
“Sukses tidaknya Pilkam ini juga tidak terlepas dari kebersamaan masyarakat baik dalam menyalurkan aspirasi melalui pilihannnya maupun turut serta mengamankan pelaksanaan Pilkam,” imbuhnya.
(sam)
