MINUT — Dalam rangaka memperingati Hari Anti Korupsi (HAK) yang jatuh pada (9/12/2017) mendatang, kejaksaan Negeri Airmadidi bekerja sama dengan SMK N 1 Airmadidi menggelar Lomba Pidato dengan tema ‘Anti Korupsi’, yang diikui 19 peserta dari 9 Jurusan, Kamis (07/12/2017) di Aula SMK N 1 Airmadidi.
Akan hal ini, Kasi Intel Kejari Minut Mursyidi SH mengatakan lomba ini dilaksanakan di sekolah untuk memupuk mental anti korupsi sejak usia dini.
“Kami tentunya merasa bangga karena siswa di SMK ini begitu antusias mengikuti lomba pidato ini. Hal ini menjadi suatu nilai tambah bagi sekolah, karena dengan lomba ini, sejak dini siswa telah disosialisasikan tentang tindak pidana korupsi yang merusak sendi kehidupan bangsa,” tutur Mursyidi
Sememtara itu, Kepala SMK Negeri I Weddy Onibala S.Pd MM berterima kasih kepada pihak Kejari Minut yang boleh memberikan kesempatan kepada sekolah mereka untuk menggelar lomba pidato ini.
“Lomba ini meskipun digelar dan dipersiapkan secara mendadak tapi terbilang sukses. Kami bangga dan berterima kasih kepada Kejari Minut yang memberikan kesempatan kepada siswa kami untuk mengikuti lomba pidato anti korupsi. Semoga hal ini dapat tertanam kepada para siswa. Karena tema ini terdapat juga dalam materi mata pelajaran PKN,” tutur Onibala.
Lanjut Onibala, semua jurusan yang terdiri dari Otomotif Tehnik Kendaraan Ringan, Tehnik Sepeda Motor, Tehnik Komputer dan Jaringan, Akuntan, Perbankan, Farmasi, Boga, Busana, Tehnik Instalasi Listrik mengutus peserta untuk mengikuti lomba ini.
Sedangkan tema yang ada bagi para siswa masih terbatas pada materi-materi pada mapel PPKN yang mengarah pada pembentukan karakter. Namun, bagi pihak sekolah sendiri tentunya berusaha mengaplikasikannya terhadap managemen sekolah yang transparan dan akutabilitas serta bebas korupsi.
“Kami sangat mendukung pemerintah terhadap management sekolah yang bebas korupsi ini,” tandas Onibala.
Terpisah, Kasi Pidsus Antonius Silitonga memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada pihak sekolah untuk datang berkonsultasi di kantor Kejaksaan Negeri Minut terkait aturan perundang-undangan.
“Pintu kantor Kejari Minut selalu terbuka untuk konsultasi terkait perundang-undangan yang kurang dimengerti. Sehingga hal-hal yang berbenturan dengan hukum bisa dihindari,” tutupnya.
Lomba pidato ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang digelar dalam rangka HAK Internasional. Kejari Minut juga akan menggelar berbagai kegiatan dalam rangka peringatan HAK Internasional ini.
(Marvil)