MITRA– Pandemi Covid-19 masih berlangsung, dan tak ada yang tahu kapan akan berakhir. Meski begitu, masih banyak warga masyarakat yang menolak untuk di vaksin, tak terkecuali masyarakat di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Sulawesi Utara (Sulut).
Terkait masih banyak warga masyarakat yang tak mau di vaksin Covid-19 di tahap II, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) Arnold Mokosolang memintakan kepada 135 Hukum Tua di Kabupaten Mitra untuk terus memberikan edukasi ke masyarakat tentang betapa pentingnya menjaga Herd Imunity warga.
Pemerintah Kabupaten Mitra terus berupaya akan memberikan kepelayanan paling terbaik kepada warga masyarakat di tengah Pademi Covid-19, dikarenakan itu warga diharapkan juga bisa memberikan nilai positif dalam setiap program yang ingin dicapai Pemkab Mitra.
Salah satunya, dengan ikut mendukung program vaksin nasional dan mau untuk di vaksin.
“Untuk mencapai Herd Imunity sebenarnya, warga masyarakat harus di vaksin dua kali. Bahkan sampai ketiga kalinya,” ujar Mokosolang kepada media ini, Senin (6/9/2021).
Ditambahkan mantan Kabag Humas tersebut, jika ada warga masyarakat yang tidak mau untuk di vaksin kedua kalinya, maka Herd Imunity tak akan terbentuk dalam tubuh kita.
“Saya memintakan kepada seluruh hukum tua untuk mejelaskan ke masyarakat pentingnya untuk menerima vaksin sebanyak dua kali. Tolong beri mereka pemahaman, betapa pentingnya kita lakukan Vaksinasi,” harap Mokosolang.
Lebih lanjut Mokosolang menambahkan, pemerintah daerah juga mengharapkan seluruh warga masyarakat untuk datang vaksinasi tahap kedua, dan tak perlu ragu atau takut.
“Jangan percaya dengan berita Hoax yang membuat warga masyarakat tak mau di vaksin,” tutup Mokosolang.
(Budi)
