BITUNG – Banjir bandang dan tanah longsor yang menimpa Kota Bitung, Minggu (12/2/2017) lalu yang dikarenakan hujan lebat selama 8 jam meninggalkan kerusakan dan penderitaan bagi korban bencana. Bantuan dari berbagai daerah di Sulut mulai berdatangan untuk membantu meringankan penderitaan korban bencana. Tak ketinggalan juga, Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara mengungkapkan keprihatinan dan kepeduliannya dengan turut memberikan bantuan.
Rabu (15/2/2017), Pemerintah kabupaten Minahasa Utara (Minut) melalui Wakil Bupati Minahasa Utara (Minut) Ir. Joppi Lengkong bersama jajaran ASN Pemkab Minut terjun langsung meninjau lokasi lokasi yang terkena bencana banjir dan tanah longsor di Kelurahan Winenet Kecamatan Aertembaga Kota Bitung.
Kedatangan Tim penolong asal Kabupaten Minut ini disambut baik oleh Walikota Bitung Maximilian Lomban yang didampingi Wakil Walikota Maurits Mantiri. Apresiasi yang tinggi diberikan untuk Pemkab Minut dari kedua petinggi di Kota Bitung ini.
Pantauan Sulut Aktual.com, Wakil Bupati dan para ASN Kabupaten Minut turun langsung dengan peralatan seadanya untuk membantu korban yang rumahnya tergenang air karena banjir dan tanah longsor dengan mulai membersihkan sisa sisa material yang ada didalam rumah dengan alat yang disiapkan seperti cangkul, sekop dan sapu. Tak ketinggalan juga mobil pemadam kebakaran serta bantuan logistik berupa makanan dan minuman turut dibawa. Masyarakat dilokasi bencana menyambut orang nomor dua di Kabupaten Minut itu dengan senang hati.
“Musibah seperti ini tidak ada yang bisa tahu kapan terjadinya. Semoga dengan kunjungan kami ini bisa meringankan penderitaan korban bencana banjir dan tanah longsor. Kami berupaya membantu dan menyiapkan apa yang dibutuhkan masyarakat yang terkena bencana banjir dan tanah longsor di Kota Bitung ini” ucapnya.
(Marvil Kembuan)
