MANADO-Instalasi Gawat Darurat menjadi unit yang ada ditelusur Direktur Utama RSUP Prof Kandou Dr dr Ivonne Elisabeth Rotty MKes CHRA FISQua bersama dewan direksi, Selasa (8/10/2024).
Telusur tersebut untuk memantau aktivitas mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) I yang sedang bertugas jaga.
Selain memantau kinerja para mahasiswa PPDS I, Dirut Ivonne juga menekankan pentingnya pengawasan terhadap potensi bullying di lingkungan RS Kandou.
Demikian halnya Dirut Ivonne memastikan pelayanan terhadap pasien dilakukan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.
“Kunjungan ini tidak hanya untuk melihat bagaimana mahasiswa PPDS I menjalankan tugas mereka, tetapi juga untuk memastikan bahwa mereka merasa aman dan nyaman dalam belajar serta memberikan pelayanan kepada pasien,” ujar Dirut Ivonne.
“Saya ingin memastikan bahwa tidak ada bentuk bullying atau perilaku tidak profesional yang terjadi di lingkungan RS Kandou,” ujarnya di sela sela telusur.
Pada kesempatan tersebut, Dirut Ivonne berinteraksi langsung dengan para mahasiswa PPDS I dan menanyakan pengalaman mereka selama bertugas, termasuk proses pelayanan obat kepada pasien.
“Saya ingin para mahasiswa PPDS I merasa terlindungi dan didukung oleh rekan kerja dan senior mereka,” tambah dr Ivonne.
“Jika ada masalah atau keluhan jangan ragu untuk melapor kepada saya atau pihak terkait,” pungkasnya.
(vhp)
