Minahasa-Di Minggu-minggu sengsara umat Kristiani memaknai pengorbanan Tuhan Yesus, harusnya menjadi momentum untuk instrospeksi diri.
Sayangnya sikap Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kabupaten Minahasa justru malah menambah sengsara nasib wartawan yang tergabung dalam wadah Ikatan Wartawan Online (IWO) Minahasa.
Padahal personel IWO Minahasa sudah memenuhi kewajiban pemberitaan sebagai bagian kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa lewat Dinas Kominfo
Harapan untuk mendapatkan hak sesuai dengan kesepakatan per bulan 1 adve bagi anggota dan 2 untuk ketua, jauh dari harapan.
Faktanya, untuk pembayaran adve selang bulan Januari-Februari bukannya per anggota mendapatkan 2 paket (2 bulan), malah hanya mendapat orderan.
“Lebih aneh lagi, Ketua IWO yang sejak 3 tahun terakhir dapat 2 bagian setiap bulan, hanya menerima 1 adve! Sangat diskriminasi sikap Kadis Kominfo,” sembur Bendahara IWO Stefry Mamuaja.
Tidak hanya itu, Kadis Maya juga terkesan tebang pilih dalam menentukan Wartawan yang berhak mendapatkan adve.
“Kadis lebih memilih orang terdekatnya untuk diakomodir dalam pembayaran adve,” ungkap Stevri
Lebih lanjut Ketua IWO Minahasa Stedy Pude S.Sos mengatakan sikap Kadis Maya ini tidak menunjukan sikap sebagai pejabat publik yang bersikap adil dalam merawat dan menjaga sinegritas dengan wartawan yang merupakan salah satu pilar Kebangsaan dan Demokrasi ini.
“Sikap Kadis Maya, tidak menunjukan sikap sebagai seorang pejabat publik yang bersikap adil, dalam merawat dan menjaga sinegritas dengan wartawan yang merupakan salah satu pilar Kebangsaan dan Demokrasi ini,” cetus Pude, sapaan terhadap wartawan senior ini.
Mamuaya juga menegaskan, pihak Kominfo Minahasa kesannya hanya memberi janji manis namun asam kepada IWO Minahasa.
Kadis Maya Kainde yang dikonfirmasi hanya meminta supaya bersabar. “Sabar Brother, hubungi Kabid Recky, (Kabid Informasi dan Komunikasi Publik) kata Kadis pekan lalu.
Jawaban yang tidak memuaskan ini, membuat personel IWO Minahasa yang tidak kebagian makin merana.
“Minggu-minggu sengsara, tambah lebe sengsara torang pe nasib. Pilih kasih dan sangat tidak adil, padahal IWO Minahasa selalu tampil mendukung program pemerintah lewat pemberitaan,” kunci Mamuaja.
Kadis Maya Kainde Tambah Sengsara Nasib IWO Minahasa
