SITARO – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) menggelar Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan tentang Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan Studi Tiru Tempat Wisata Desa Budo, Rabu (18/10).
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini diikuti oleh Camat, Kepala Desa (Kapitalau), dan Pengurus BUMDes dari seluruh desa di Kabupaten Sitaro.
Kepala Dinas PMD Misje D. Tamaka mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan penguatan kepada para peserta agar BUMDes di masing-masing desa dapat dikembangkan ke arah yang lebih baik.
“Kami berharap, setelah mengikuti kegiatan ini, para peserta dapat memahami peraturan perundang-undangan tentang BUMDes dan dapat menerapkannya dalam pengelolaan BUMDes di desa masing-masing,” ujar Tamaka.
Bupati Kepulauan Sitaro Joi E. B. Oroh dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan ini sangat penting bagi kemajuan desa di Kabupaten Sitaro.
“Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 mengamanatkan tujuan Negara Indonesia untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal ini dapat ditingkatkan jika kemiskinan dapat dikurangi,” kata Oroh.
Oroh menambahkan, pengembangan usaha riil pada BUMDes dapat menyerap tenaga kerja, meningkatkan pendapatan jasa, dan mendorong pertumbuhan sektor informal lainnya. Selain itu, BUMDes juga dapat mendorong kreativitas masyarakat dalam berkarya yang dapat disesuaikan dengan potensi desa.
“Kami berharap, kegiatan ini dapat diikuti dengan baik oleh seluruh peserta,” ujar Oroh.
Pada hari kedua, peserta mengikuti studi tiru ke Tempat Wisata Desa Budo di Kecamatan Wori, Kabupaten Minahasa Utara. Tempat wisata ini dikelola oleh BUMDes Desa Budo dan telah menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Kabupaten Minahasa Utara.
Peserta studi tiru berkesempatan untuk melihat langsung bagaimana BUMDes Desa Budo mengelola tempat wisata tersebut. Mereka juga mendapat penjelasan dari pengelola BUMDes Desa Budo mengenai strategi pengelolaan tempat wisata yang sukses.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan gambaran kepada peserta tentang bagaimana mengelola BUMDes yang sukses. Dengan demikian, BUMDes di Kabupaten Sitaro dapat menjadi mitra aktif Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (ighel)
