SITARO – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia, baru-baru ini merilis daftar kabupaten/kota dengan kerawanan tertinggi isu netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).
Dari data yang dirilis Bawaslu RI, Kabupaten Kepulauan Sitaro menduduki peringkat pertama dengan nilai kerawanan mencapai 100 poin.
Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Sitaro Joi Oroh menegaskan akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menekan tingkat kerawanan netralitas ASN di Sitaro menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024.
“Kami mengharapkan dalam pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 nanti ASN itu netral,” tegas Pj Bupati Joi Oroh, kepada sejumlah wartawan, Rabu (04/10/2023).
Tak hanya itu, Pj Bupati Joi Oroh juga akan mengambil langkah preventif untuk menjaga netralitas ASN.
“Kami akan mengambil langkah-langkah bersama sama dengan BKD dan semua yang terkait untuk bagaimana menindaklanjuti apa yang sudah disampaikan oleh Bawaslu, agar supaya ASN di daerah kita ini dalam menghadapi Pemilihan Umum, kita berada ditengah atau netral,” kunci Pj Bupati Joi Oroh. (Ighel)