MINSEL – Pemerintah Desa Suluun Tiga, Kecamatan Suluun Tareran (Sulta), Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), menggelar acara Syukur HUT Desa yang ke-16 Tahun pada Selasa (14/2/2023).
Kegiatan yang berlokasi diruas Jalan Desa Suluun Tiga tersebut, dihadiri oleh Camat Sulta Drs Tonie F.D Lantang, Kapolsek Tareran Iptu Yohanes Montolalu, Koramil Tumpaan yang diwakili, Hukumtua, Para mantan Hukumtua, BPD, LPM, Bumdes, Karang Taruna, PKK, Perangkat Desa, Pimpinan Gereja setempat, Linmas, Lansia sampai anak-anak dan undangan lainnya.
Kegiatan ini diawali dengan ucapan selamat datang oleh Ketua BPD hal ini Yani Rindengan, selanjutnya Ketua Panitia Lexi Walangitan melaporkan rangkaian kegiatan, sementara pembacaan Sejarah Desa Suluun dibacakan oleh Sekretaris Desa Astrid Sumual,S.Pd
Ibadah Syukur HUT ke-16 Desa Suluun Tiga dipimpin oleh Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat GMIM “Kamang” Suluun Tiga Pdt.Sandra Monigir,S.Th.
Ditengah suka cita syukuran ini, Panitia Pelaksana menyiapkan lilin syukur ke-16 yang dipasang dan ditiup bersama oleh para Forkopimcam, Tokoh Masyarakat Desa, pertanda usia 16 telah dilewati dan siap menjalani usia yang baru atas perkenanan Tuhan.
Dalam sambutan Pemerintah Kabupaten Minsel hal ini Bupati Franky Donny Wongkar,SH yang dibacakan oleh Camat Suluun Tareran Drs.Tonie F.D Lantang mengatakan, diusia ke-16 adalah usia yang sudah dewasa, berharap warga Suluun Tiga semakin berkembang dibidang pembangunan tapi juga pribadi, dan ahirnya akan menikmati kesejahteraan dan itulah bagian dari Misi Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan.
Tak lupa pula Lantang mengingatkan kepada seluruh warga masyarakat Desa Suluun Tiga terkait dengan cuaca saat ini, tidak menentu. dikatakannya, cuaca saat ini sering hujan deras disertai angin kencang. Maka dengan begitu hal ini akan bisa mengakibatkan bencana longsor dan banjir.
“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat yang tinggal di Daerah rawan longsor, ditepi aliran sungai, harus tetap waspada,” Kata Camat Drs.Tonie Lantang.
Diakhir sambutannya beliau menyampaikan Selamat Hari Jadi buat Desa Suluun Tiga. Semoga Desa Suluun Tiga lebih maju, berkepribadian dan sejahtera, dibarengi dengan program “Marijo Batanam”, karena mengahadapi tahun 2023 ini yang katanya tahun resesi maka diharapkan masyarakat untuk mempersiapkan diri dan keluarga.
Sementara Pjs.Hukumtua Desa Suluun Tiga mengatakan, diusia 16 Desa ini telah banyak mengalami perubahan baik dibidang infrastruktur maupun non infrastruktur.
“Ini semua berkat kegigihan dan kekompakan dan kerja sama dari semua element masyarakat,” tutur Ellen Tuwo.
Nampak Forkopimcam serta Toko Masyarakat dan Toko Agama, serta para undangan melakukan kunjungan disetiap Stand yang disiapkan oleh masing-masing Jaga, didalamnya tersedia masakan kuliner khas Orang Suluun untuk mencicipi masakan tradisional.
Masakan kuliner khas Orang Minahasa (Suluun) tersebut terpantau berupa Nasi Milu, Ubi Rebus, Pisang Rebus, Sayur Winiles, Sayur Woku, Dabu-Dabu, serta dilengkapi dengan minuman Saguer yang diambil dari Pohon Enau atau yang biasa disebut orang Minahasa Pohon Seho.
Nampak juga Kue tradisional baik Kue basah maupun kering berupa Onde-Onde, Ongol-Ongol, Dodol, Nasijaha, Dadar Gulung terbuat dari Ubi atau Singkong, Winolos, juga Ubi dicampur dengan Gula Merah diolah menjadi Kue yang disebut Keto, dan Kue khas Orang Suluun lainnya yang dibuat oleh Masyarakat Desa Suluun Tiga.
Perayaan Hari Ulang Tahun Desa Suluun Tiga berlansung sangat meriah. Walau disela-sela kegiatan hujan deras disertai angin kencang, namun antusiasme warga yang datang, tidak menjadi halangan bagi mereka karena selain hadir untuk beribadah, juga ingin menyaksikan kehadiran Artis Lokal Rommy Roso yang sukses menghibur masyarakat Desa Suluun Tiga.
Berikut Rangkaian Kegiatan dalam rangka HUT Desa Suluun Tiga.
1.Jalan Sehat dan Senam Bersama dilanjutkan dengan Kerja Bakti pada Jumat 10 Februari 2023.
2.Pemeriksaan Papsmear dan Prolanis oleh Lap Prodia kerjasama dengan BPJS dan PKM Suluun pada Sabtu 11 Frebruari 2023.
3.Ibadah Syukur pada Selasa 14 Frebruari 2023.
Sementara Kegiatan lomba adalah Maengket dan kuliner Pangan Lokal.
(A’Run)
