MANADO – Masa reses II tahun 2022 Legislator DPRD Manado, Adrey Laikun digelar di Kelurahan Bitung Karangria, Kecamatan Tuminting, Selasa (19/7/2022).
Kehadiran Wakil Ketua DPRD Manado dari Dapil Tuminting, Bunaken dan Bunaken Kepulauan ini, disambut dengan penuh semangat dari warga yang mendatangi lokasi reses.
Ada hal menarik yang patut diberikan pujian saat Legislator dari Partai Nasinal Demokrat (Nasdem) ini menyerap aspirasi dari warga Kelurahan Bitung Karangria, yang meminta pengadaan tiga titik lampu penerangan di Kelurahan Bitung Karangria, Lingkungan III, tepatnya di Jalan Cumi-cumi.
Laikun yang merespon cepat aspirasi masyarakat ini, tak tanggung-tanggung langsung menghubungi Kepala Dinas Perkim Manado, Peter Eman, untuk meneruskan aspirasi dari masyarakat, sambil mengaktifkan loud speaker pada ponsel-nya, supaya bisa didengar oleh masyarakat yang mengikuti reses.
“ Jadi, aspirasi bapak-bapak dan ibu-ibu di sini sudah saya teruskan ke Dinas Perkim. Sudah dengar sendiri toh jawaban dari Kadis Perkim? Dalam waktu dekat ini, tiga titik lampu penerangan segera terpasang di wilayah ini,” tegas Laikun yang disambut dengan tepuk tangan riuh dari masyarakat setempat.
Tak Cuma sampai disitu saja, Laikun juga berjanji untuk mengawal aspirasi masyarakat terkait merger SDN 114 dengan SDN 49, yang menurut para orang tua/wali murid, belum ada kesepakatan dengan ortu/wali murid dan para guru.
“ Persoalan merger SDN 114 dengan SDN 49 akan saya kawal terus. Saya harap, masyarakat bisa bersabar sedikit, sebab sudah dua minggu ini saya mengawal proses merger sekolah ini. Saya akan terus mengawal aspirasi warga khususnya masalah merger sekolah, karena sampai saat ini saya sudah mengunjungi sekolah, melihat langsung kondisi siswa, dan terus berupaya menjalin komunikasi dengan pihak eksekutif dalam hal Dinas Pendidikan untuk mencari solusi masalah ini,” tegas Laikun.
Masyarakat juga mempertanyakan soal dana duka dan dana lansia yang sudah tak dikucurkan lagi, padahal warga sangat mengharapkan dana duka dan lansia itu bisa kembali dirasakan seperti beberapa tahun kemarin.
“Untuk dana lansia itu masih ada, namun kriteria penerima dana lansia itu sedang dikaji oleh pihak eksekutif sehingga belum juga dikucurkan, sedangkan dana duka itu memang tidak ada lagi di pemerintahan sekarang, namun, aspirasi para warga ini akan saya sampaikan kepada pihak eksekutif,” ujarnya.
Dalam reses Wakil Ketua DPRD Kota Manado ini, juga didampingi oleh Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Pemerintah Kota (Pemkot) Manado, Pemerintah Kecamatan Tuminting serta Pemerintah Kelurahan Bitung Karangria.
(Budi)
