BITUNG – Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri, menyerahkan SK guru yang masuk dalam program Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada Senin (30/5/2022).
Penyerahan SK tersebut berlangung di Kantor Wali Kota Bitung tepatnya di Ruang S.H Sarundajang.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota berpesan kepada seluruh guru PPPK di Bitung agar dapat secepatnya beradaptasi dan bergerak cepat untuk menunjang kemajuan dunia pendidikan di Kota Cakalang.
“Sebab visi misi Pemerintah Kota Bitung harus didukung dengan sumber daya manusia yang unggul,” ucap dia.
Sebab lanjutnya data statistik di Bitung saat ini menunjukan rata-rata SDM yang ada hanya lulusan SMP karena harapan sekolah hanya dikisaran 8 hingga sembilan tahun.
“Sementara harapan lama sekolah di Indonesia ada dikisaran 12 tahun tertinggal jauh dibandingkan dengan negara-negara maju seperti Singapura dan Jepang yang harapan lama sekolahnya sudah 15 tahun.
“Artinya SDM mereka sudah sangat siap karena minimal harus sudah sarjana,” ujarnya.
Hal ini tambahnya, memang menjadi pekerjaan rumah oleh semua unsur terkait, bahkan diperkirakan yang sudah putus sekolah di Bitung sebanyak 32.000 orang.
“Memang berbagai cara telah dilakukan oleh pemerintah saat ini, seperti terus menggalakan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dengan target minimal 1 lingkungan 1 PKBM,” tuturnya.
Selain itu, lanjut dia salah satu strategi yang dilakukan pemerintah saat ini adalah aspek kuratif, aspek prefentif serta digitalisasi (sekolah online) yang ditopang dengan 1000 titik wifi. (DRP)
