Pemdes Pinapalangkow Gelar Launching Ketahanan Pangan dan Hewani

oleh -447 Dilihat

MINSEL – Program Ketahanan Pangan dan hewani menjadi salah satu amanat penting dalam Peraturan Presiden No 104 Tahun 2021 untuk dijadikan sasaran prioritas. Peraturan ini secara tegas memberikan porsi anggaran sebesar 20% dari total Dana Desa.

Seperti halnya dilakukan oleh Pemerintah Desa Pinapalangkow, Kecamatan Suluun Tareran (Sulta), Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), menggelar Launching Ketahanan Pangan dan Hewani bersumber dari Dana Desa Tahun Anggaran 2022 pada Kamis (12/5/2022).

Kegiatan tersebut diawali dengan Ibadah yang dipimpin oleh Pdt.Vonny Ratuela,S.Th, yang dihdiri oleh Camat Sulta Drs.Tonie F.D Lantang, Pjs.Hukumtua Desa Pinapalangkow Bani S.Zega,SS, Sekdes Lushy F Runtunuwu, Perangkat Desa, BPD, serta sejumlah Insan Pers.

Diketahui, pada Kamis 28 April 2022 dilakukannya Launching Kegiatan Peningkatan Produksi Peternakan Hewani (Ternak Babi) dengan Anggaran Rp.108.097.500,- dengan waktu selama 5 Bulan, yang berlokasi di Kompleks Ngentel Desa Pinapalangkow.

Sementara Launching Kegiatan Peningkatan Ketahanan Pangan Tingkat Desa dalam hal ini Penanaman Cabe, dilakukan pada Kamis (12/5/2022) yang berlokasi di Perkebunan Kompleks Kapleng Desa Pinapalangkow, dengan anggaran Rp.29.597.500,- dengan waktu selama 5 Bulan.

Camat Suluun Tareran Drs.Tonie F.D Lantang mengatas namakan Bupati dan Wakil Bupati Minsel Franky Donny Wongkar bersama Pdt.Petra Yani Rembang (FDW-PYR) dalam sambutannya mengatakan, Ketahanan Pangan dan Peningkatan Produksi Peternakan adalah salah satu Program Pemerintah untuk ketersediaan bahan makanan. Begitu juga dengan Peningkatan Ketahanan Pangan.

Lantang juga mengatakan bahwa jika bekerja dengan baik dibarengi dengan kejujuran dan profesionalisme serta rasa tanggung jawab, maka pekerjaan ini tidak akan sia-sia buat kita semua.

“Tentu hal ini dalam rangka pemberdayaan masyarakat dengan menggunakan tenaga-tenaga dari desa setempat, dan ini juga dalam rangka kesejahteraan masyarakat. Jadi diharapkan untuk dana yang disiapkan ini jangan disia-siakan nantinya,” Ucap Camat Tonie Lantang.

Lantang juga menghimbau agar gunakan bantuan ini dengan rasa tanggung jawab agar kedepan akan ada perkembangan tapi juga manfaatnya akan dirasakan banyak orang.

“Diingatkan juga tahun depan akan diperiksa penggunaannya oleh aparat yang berwenang sudah sesuai peruntukan atau ada penyalahgunaan didalamnya,” Ucap Lantang.

Sementara Pjs.Hukumtua Desa Pinapalangkow mengatakan bahwa, untuk Ketahanan Pangan dan Hewani di Desa Pinapalangkow yaitu Ternak Babi dan Penanaman Cabe.

Zega juga menjelaskan bahwa apa manfaat Pemberdayaan Masyarakat ini, ketika peternakan babi berhasil, dana yang dikeluarkan ini akan kembali dan masuk dalam bentuk PAD. Dan dampak yang diterima oleh masyarakat.

“Untuk Peningkatan Produksi Peternakan, walau Pemdes yang mengelolah ternak babi, namun kami akan memberikan pekerjaan kepada masyarakat untuk memberi makan kepada ternak babi, dengan dana upah sebesar Rp.80.000/hari,” Ucap Kumtua Bani Zega.

Zega berharap, apa yang sudah di Doakan, apa yang sudah direncanakan dengan perkenanan TUHAN sehingga boleh berhasil dengan baik.

(Andy Runtunuwu)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari SULUT AKTUAL di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.