MANADO – Pembunuhan yang terjadi di TKB Manado, yang dilakukan tersangka HL (19) terhadap korban Iswandi Elias (42) diketahui hanya karna ketersinggungan perkataan korban kepada pelaku.
Berdasarkan pengakuan pelaku kepada pihak kepolisian, peristiwa pembunuhan terhadap waria tersebut bermula saat HL dan rekan-rekannya yang berada di dalam mobil yang parkir di depan salah satu ruko di kompleks Taman Kesatuan Bangsa (TKB)
Kemudian mereka didatangi korban yang adalah waria dan menawarkan jasa pelepas nafsu syahwat.
Dari tawaran itu, korban mengetahui pelaku dan rekan-rekannya tidak mempunyai uang.
Korban lalu menyindir dengan mengatakan “Cowo gaga mar kere” (pemuda tampan tapi tidak punya uang).
HL yang berada di tempat duduk baris kedua pun tersinggung dengan perkataan korban, HL kemudian mengambil pisau yang disimpan di lantai mobil lalu keluar dan menusuk dada korban.
Kasi Humas Polresta Manado Iptu Sumardi mengatakan, intinya korban tersinggung.
“Usai menusuk, pelaku masuk kembali ke dalam mobil dan mereka langsung meninggalkan lokasi kejadian,” ujar Sumardi, saat dikonfirmasi.
Kasus ini, lanjut Sumardi, masih terus didalami, mengingat masih ada satu orang yang masih dalam perburuan Tim Resmob dan Opsnal Reskrim Polresta Manado, orang tersebut adalah sopir yang mengendarai mobil yang memuat pelaku.
“Kami berharap orang ini cepat diamankan agar bisa mengungkap adanya keterlibatan orang lain dalam kasus ini,” pungkasnya.*