TAHUNA -Gelombang tinggi yang menerjang Kabupaten Sangihe belum lama ini selain memporak-porandakan 8 rumah warga di pesisir Kelurahan Santiago juga mengancam berbagai fasilitas umum di Sangihe.
Seperti halnya yang terjadi di Kampung Kalasuge Kecamatan Tabukan Utara. Dimana ruas jalan Provinsi di depan PT Nucla terancam ambruk akibat abrasi besar-besaran.
Sejumlah warga yang melintas di seputaran jalan tersebut menyatakan kekhwatirannya terkait akan ambruknya jalan tersebut.
“Struktur tanah di lokasi abrasi jalan provinsi tersebut sangatlah labil sebab lapisannya hanya terdiri dari tanah dan pasir saja. Dan hal ini sangatlah meresahkan sebab setiap dilalui kendaraan, tanah dan pasir disepanjang lokasi abrasi ini jatuh”, ujar sejumlah pengguna jalan.
Bahkan sejumlah karyawan PT Nucla juga menyatakan bila jalan Provinsi ini tidak segera ditindaklanjuti dengan pembangunan talud pengaman pantai, bukan tidak mungkin abrasi juga akan mengancam keberadaan pabrik PT Nucla.
“Semakin lama dibiarkan maka semakin besar potensi kerusakan yang terjadi. Bukan hanya jalan Provinsi yang ambruk tapi juga bangunan pabrik PT Nucla akan terancam”, jelas sejumlah karyawan PT Nucla sambil berharap Pemerintah Provinsi segera mengambil tidakan serius demi kenyamanan pengguna jalan dan ancaman abrasi yang lebih besar lagi.
(sam)