BITUNG – Sebelumnya Badan Meteorologi Klimatoligi dan Geofisika telah mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrim.
Pada akhir tahun ini hingga awal tahun depan, diperkirakan cuaca ektrim ancam Provinsi Sulawesi Utara.
Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Manado Ben Arther Molle mengungkapkan, hujan intensitas ringan hingga deras akan terjadi di seluruh daerah Sulawesi Utara.
“Peningkatan signifikan terjadi di Bolmut, Bolsel, Minahasa dan Manado. Untuk Manado curah hujan meningkat 21 hingga 41 persen,” ucap Molle, Selasa (30/11/2021). dilansir dari tribun.com
Dia juga mengatakan, puncak hujan akan terjadi pada bulan Januari 2022.
Penyebab cuaca ektrem karena hujan lebat dan juga fenomena La Nina.
Fenomena La Nina sudah dimulai sejak Oktober 2021.
“Ini memang siklus hujan lebat dan ditambah fenomena La Nina. Jadi kita harus waspada,” ujarnya.
Ia menambahkan, pihak BMKG akan memasok informasi update cuaca ke pemerintah dan masyarakat.
Kaban BPBD Manado Pieter Eman mengatakan, pihaknya sudah menyusun dokumen penanggulangan bencana yang berisi penecegahan, penanggulangan, aksi, penanganan serta pemulihan bencana.
“Dengan dokumen ini penanganan jadi terarah. Semua instansi tahu tugas masing masing,” ujarnya.*