TP-PKK Tomohon Nyatakan Perang Terhadap Narkoba, BNN Sulut: Dua Kelurahan Kategori Bahaya

oleh -411 Dilihat
Ketua TP-PKK Kota Tomohon drg Jeand'arc Senduk-Karundeng (kiri) didampingi Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Dr Dolvin Karwur saat diwawancarai usai menghadiri Puncak Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2021 di Anugerah Hall, Selasa (30/11/2021).

MANADO-Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Keluarga (TP-PKK) Kota Tomohon drg Jeand’arc Senduk-Karundeng menyatakan perang terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba. 


Menurutnya, keluarga-keluarga di Kota Tomohon adalah bagian penting pembangunan yang diusung pemerintahan Walikota Caroll Senduk SH dan Wakil Walikota Wenny Lumentut SE. 


Salah satunya adalah dengan pemberdayaan keluarga secara maksimal. Juga setiap anggota keluarga bersih dari Narkoba. 


“Jika ada keluarga yang terpapar dengan penyalahgunaan Narkoba, tentunya ada yang harus diperbaiki dalam keluarga dimaksud,” tutur istri Walikota Tomohon ini yang diketahui pernah aktif dalam gerakan-gerakan pencegahan penyalahgunaan Narkoba. 

Baca juga:  Kolaborasi TIFF dan BI, Upaya Membangun Pariwisata dan Investasi di Sulawesi Utara


Dirinya mengimbau kepada seluruh keluarga agar tetap mewaspadai adanya anggota keluarga yang terjerumus dalam Narkoba. 
“Sebab mengonsumsi Narkoba akan merusak masa depan generasi bangsa,” tandas drg Jeand’arc Senduk-Karundeng. 


Diketahui, Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulut telah memetakan desa, kelurahan, maupun kecamatan yang masuk kategori waspada dan bahaya Narkoba. 


Khusus Kota Tomohon, Kepala BNN Provinsi Sulut Brigjen Pol Victor Lasut merinci sebanyak 2 kelurahan kategori bahaya dan 5 kelurahan kategori waspada.


(vhp)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari SULUT AKTUAL di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.