PAPUA – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, semakin beringas. Pasalnya saat ini mereka menyerang warga di Kabupaten Puncak tanpa pandang bulu.
Seperti peristiwa yang terjadi Kamis (15/4/2021) kemarin, dimana seorang pelajar tewas setelah ditembak dan dibacok oleh KKB Papua di Kampung Uloni, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak
Kapolda Papua Irjen Matius Fakhiri menjelaskan kejadian naas tersebut berawal ketika korban yang diketahui bernama Ali Amin dikontak oleh seseorang yang tak dikenal

Kemudian lanjut Kapolda, Ali diminta untuk membelikan rokok dan pinang, kemudia dia diminta untuk mengantarkan barang belanjaan tersebut ke Kampung Uloni, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak
“Korban pun memenuhi permintaan tersebut, dan mengantar barang-barang tersebut ke lokasi yang telah disebutkan, menggunakan sepeda motor Jupiter MX-king,” ujarnya
Sesampainya di pinggir Jalan Kampung Uloni, Distrik Ilaga Kabupaten Puncak, korban diadang oleh KKB.
“Ia kemudian langsung ditembak menggunakan senjata api sebanyak 2 (dua) kali tembakan di bagian kepala dan dibacok pada bagian kepala,” jelas Kapolda.

Kemudian, sepeda motor yang digunakan korban, dibakar oleh KKB.
Selanjutnya pada Jumat pukul 06.30 WIT, warga bersama keluarga besar korban yang sebelumnya telah mendapatkan informasi tentang kejadian tersebut, langsung mendatangi lokasi kejadian
Kemudian, mengevakuasi korban ke rumah duka di Jalan Pinggir Kampung Lambet, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak.
“Personel polres setempat dipimpin Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia bersama anggota, mendatangi rumah duka, guna mengevakuasi korban ke Puskesmas Ilaga agar mendapatkan pemeriksaan secara medis,” jelas Kapolda.
Setelah mendapatkan pemeriksaan medis, aparat keamanan menyerahkan jenazah korban kepada keluarga di rumah duka.
“Pelaku diduga merupakan Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Lekagak Telenggen.”
“Yang sebelumnya melakukan pembunuhan terhadap tukang ojek dan membakar helikopter di Bandara Ilaga,” duga Kapolda.
Kapolda melanjutkan, belum diketahui motif penembakan terhadap pelajar tersebut.
“Kami belum bisa menyimpulkan kasus penembakan itu, apalagi korban merupakan orang asli Kabupaten Puncak.”
“Belum diketahui motif dari aksi penembakan tersebut,” terangnya.
Yang jelas, saat ini personel gabungan TNI dan Polri masih melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata.
Artikel ini telah tayang di WARTAKOTAlive.com dengan judul KKB Papua Tembak dan Bacok Pelajar Hingga Tewas, Awalnya Disuruh Beli Rokok dan Pinang