MANADO– Wali kota Manado, DR. Ir. GS Vicky Lumentut, SH, M.Si, DEA (GSVL), bersama Dinas Pariwisata Kota Manado, menuntaskan sosialisasi dan implementasi CHSE atau Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan) dan Invironment (Ramah Lingkungan) Sapu Laut dan Sungai, sebagai langkah dalam mendukung upaya Pemkot Manado yang sudah membuka usaha pariwisata yang telah dilaunching beberapa waktu lalu oleh Wali kota GSVL di puncak Manado Tua.
“Kegiatan ini juga, bertujuan untuk meningkatkan upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19, bagi masyarakat ditempat dan fasilitas umum dalam rangka mencegah terjadinya episenter atau kluster baru selama masa pandemi,” kata Wali kota GSVL dihadapan peserta sosialisasi dan implementasi CHSE, Kecamatan Singkil (Lapangan Ketang Ternate Baru) dan Kecamatan Malalayang ( Pantai LOS Lingkungan Satu Malalayang Timur), Sabtu (05/12/2020) lalu.
Lanjut Wali kota GSVL, melalui program CHSE ini sektor pariwisata membutuhkan panduan untuk meningkatkan kebersihan, kesehatan dan keselamatan ditengah pandemi Covid-19.
“ Karena masa pandemi ini paling berdampak adalah sektor pariwisita,” katanya.
Diketahui, Manado masuk 10 besar daerah tujuan wisata di Indonesia. Maka melalui Sosialisasi dan Implementasi CHSE atau sosialisasi wisata aman ini, diharapkan bisa membangkitkan kembali sektor pariwisata di Kota Manado.
“ Sehingga perekonomian kembali normal yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat di Manado,” tutur Wali kota yang didampingi Kadis Pariwisata Kota Manado, Dra. Lenda Pelealu, M.Si.
(Budi)
