BOLMORA – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bolmong, gencar mengkampanyekan program 3 M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak).
Dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Bolaang Mongondow (Bolmong) Tahlis Gallang, menyebut program 3M sangat membantu Pemkab Bolmong dalam mencegah dan menangani penyebaran virus corona.
“Semboyan 3M ini viral di Bolmong, kesadaran masyarakat menerapkan 3M sangat membantu Pemerintah Daerah. Dan itu perlu kita apresiasi,” ungkap Tahlis saat memberikan sambutan pada sosialisasi pencegahan KDRT, Kamis (19/11/2020) lalu di Lolak.
Menurutnya, jumlah orang yang terinfeksi Covid-19 di Kabupaten Bolmong tergolong rendah jika dibandingkan dengan kabupaten/kota lain di Sulawesi Utara (Sulut).
“Hingga saat ini jumlah orang yang terinfeksi di Bolmong ada 71 orang, 60 orang sembuh total, 4 orang meninggal dunia dan 7 lainnya yang tanpa gejala (OTG) yang sedang dalam proses karantina mandiri. Dari 71 orang tersebut setelah dianalisis datanya, ada sekitar 80 persen berdomisili di luar daerah,” beber Tahlis.
(Budi)