TAHUNA -Pemkab Sangihe menyiapkan sedikitnya 10 ribu paket Bahan Pokok (Bapok) yang nantinya akan terus disalurkan ke masyarakat Sangihe yang terdampak Covid 19. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Tenaga Kerja Daerah Sangihe Drs Dokta Pangandaheng.
Untuk penyaluran paket Bapok ini sendiri sudah mulai dilakukan pada Rabu (15/94/2020) belum lama ini.
“Pemkab Sangihe melalui Satuan Gugus Tugas, Pemkab Sangihe menyiapkan 10 ribu paket bantuan kepada masyarakat Sangihe yang terdampak Covid 19”, ungkap Pangandaheng.
Untuk penyalurannya lanjut Pangandaheng sudah mulai dilakukan dimana Rabu kemarin sudah mulai dibagikan bagi sekitra 1157 warga yang terdampak Covid 19.
“Mereka yang menerima bantuan paket Bapok tahap pertama tersebut masing-masing disalurkan buat masyarakat yang terdampak Covid 19 di Kota Tahuna masing-masing sopir angkutan dalam kota, termasuk sopir angkutan luar kota juga, penjual kue basah, penjual nasi kuning/tinutuan serta buruh bagasi tambangan pelabuhan Tahuna”, ungkapnya kembali.
Sedangkangkan untuk masyarakat lainnya yang juga terdampak Covid 19 diantaranya buruh bagasi pelabuhan Tahuna, buruh bagasi pelabuhan Petta, sopir bentor, ojek, tukang atau pekerja bangunan, bantuan bapok akan disalurkan juga mulai Jumat (17/04/2020) hingga pekan depan di beberapa wilayah yang ada.
“Saya berharap masyarakat yang terdampak Covid 19 namun belum mendapatkan bantuan Bapok dari pemerintah agar bersabar sebab bantuan pangan dimaksud akan disalurkan oleh Pemkab Sangihe melalui Satuan Gugus Tugas”, imbuh Pangandaheng sambil menyatakan bila nantinya bantuan Bapok belum mencukupi maka sesuai arahan pemerintah pusat maka dana untuk menangulangi dampak Covid 19 juga akan diambil dari alokasi dana desa tahun anggaran 2020.
(sam)