Dicap Kere Karena Berambut Gimbal, Pria Ini Potong Tas Seharga Rp 101 Juta di Depan Karyawan Butik

oleh -216 Dilihat
Dicap Kere Karena Berambut Gimbal, Pria Ini Potong Tas Seharga Rp 101 Juta.

Aneh – Unik, -Penampilan tidak mencerminkan status sosial.

Dikutip dari thevocket.com via suar.grid.id, Sabtu (2/3/2019), seorang pengguna facebook bernama Ismail Ariffin alias Lepat membagikan video saat ia bersama temannya yang bernama Zainal Abidin Awang.

Keduanya saat itu mengunjungi sebuah butik tas bermerk mahal Louis Vuitton di Kuala Lumpur, Malaysia.

Namun ketika memasuki butik, keduanya merasa tidak dilayani dengan baik malah terkesan dianggap kere, kampungan dan rendah.

Bagaimana tidak, karyawan butik melihat Zainal dan Ismail hanya mengenakan kaos oblong, celana pendek dan sandal.

1a9915ea76d9f48842a9bbe00655c591

Apalagi Ismail berambut gimbal yang dianggap oleh karyawan butik orang tak berduit.

Padahal keduanya datang ke butik tersebut untuk mencetakkan label nama pada tas yang telah mereka beli tiga hari sebelumnya.

Namun pihak toko malah menolaknya.

5b92eccd117e3d1185b7a028dec7a0ac

Merasa dihina, Zainal kemudian membeli sebuah tas berharga 7.159 dolar AS atau setara Rp101.142.352 secara cash.

Ia kemudian meminta gunting dan memotong tas seharga Rp 100 juta itu di depan karyawan butik sebagai balasan atas penghinaan yang mereka terima.

Viral..!! pria gunting tas bermerek gara-gara dipandang rendah karyawan butik.

Saya minta maaf tapi saya tidak bisa menerima itu ketika teman saya dan ras kita dihina di tanah air kita sendiri,” kata Zainal dikutip dari The Star Online.

Karyawan butik hanya bisa melongo melihat kelakuan Zainal, mereka malu karena menilai orang hanya dari penampilannya saja.

Diketahui tas yang digunting oleh Zainal adalah tas limited edition Louis Vuitton x Takashi Murakami.

Ismail yang memvideokan kejadian ini lantas mengunggahnya di media sosial yang lantas viral.

Sumber/ Gridhot.id

Yuk! baca berita menarik lainnya dari SULUT AKTUAL di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.