MANADO-Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Utara mengapresiasi Cabang-cabang olahraga anggota KONI Sulut, yang telah menyertakan para atletnya untuk ikut serta pada tes kemampuan fisik.
Dengan mengetahui kondisi umum setiap atlet, masing-masing Cabor dapat menjalankan program untuk meraih prestasi di ajang Pra PON 2019 maupun PON 2020 nanti.
“Tes kemampuan fisik ini pun akan membantu pengurus Cabor supaya memberikan porsi gizi hingga porsi latihan bagi atlet-atlet andalannya,” sebut Ketua Harian KONI Sulut Kolonel Inf Theo Kawatu, Sabtu (23/2/2019).
Lanjutnya, KONI Sulut menyerahkan kepada Pengurus Cabor untuk menentukan para atlet yang akan berlaga di ajang Pra PON.
“Tentunya setelah dilakukan seminar hasil oleh tim kerja persiapan Pra PON bentukan KONI Sulut,” imbuhnya.
Di sisi lain, mantan atlet nasional yang pernah berlaga di SEA Games Singapura ini menyebut, beberapa Cabor diyakininya akan lolos ke PON XX Tahun 2020 di Papua dan mendongkrak peringkat Sulut di ajang yang akan digelar dua tahun sekali mulai 2022 nanti.
Sejumlah Cabor baru, kata Theo, juga menjadi andalan Sulut. “Seperti Muaythai yang sangat konsisten meraih 2 hingga 3 medali emas di kejuaraan-kejuaraan tingkat nasional,” sebutnya.
Theo juga berharap, Cabor potensial seperti pencak silat dan bridge akan memberikan medali bagi kontingen Sulut.
“KONI Sulut juga menaruh harapan besar di Cabor beregu untuk menghadirkan kejutan, sehingga meraih prestasi lebih baik dibandingkan PON 2016 di Jawa Barat maupun PON 2012 di Riau,” pungkasnya.
(harry)
Post Views: 157
Yuk! baca berita menarik lainnya dari SULUT AKTUAL di
GOOGLE NEWS dan Saluran
WHATSAPP