MINUT — Polres Minahasa Utara (Minut) menjadi Pilot Project (percontohan) di Sulut bahkan sampai tingkat nasional karena dinilai berhasil menjalankan konsep Polisi Masyarakat (Polmas) lewat program-program inovatif kreatif terobosan Kapolres Minahasa Utara (Minut) AKBP Alfaris Pattiwael SIK MH.
Terbukti, Komisi Polisi Nasional (Kompolnas) RI sudah lima kali mengunjungi Polres Minut. Yang teristimewa, saat kunjungan Kompolnas, Rabu (17/10) kemarin. Pasalnya, kunjungan kelima ini, hanya memastikan semua program sudah berjalan dengan baik dan akan dilaporkan langsung kepada Presiden Indonesia Joko Widodo.
Komisaris Kompolnas RI Dr Benedictus Bambang Nurhadi SH MHum saat mengunjungi Polres Minut mengatakan, atas keberhasilan program Polmas yang telah dilaksanakan oleh Kapolres AKBP Alfaris Pattiwael SIK MH, hingga Polres Minut menjadi Pilot Project se-Indonesia.
“Kami datang kesini, karena sudah mengetahui adanya suatu konsep Polmas yang sudah berjalan dengan baik. Sehingga dapat diimplementasikan ke Polres yang ada di RI,” ujarnya.
Untuk itu, pihaknya menganggap, keberhasilan ini harus diketahui oleh semua pihak. Yakni tentang sistem awal yang dibuat, serta cara mengaplikasikannya yang tidak hanya sebatas di lingkup Polres akan tetapi sampai pada Polsek yang ada.
Ditegaskan Nurhadi, alasan dipilihnya Polres Minut dikarenakan satu-satunya Polres yang ada di Indonesia, yang berhasil menjalankan program Polmas dengan baik sehingga dapat menekan tingkat kriminalitas. “Dan itu yang menjadi tolak ukur sehingga Polres Minut dapat dijadikan Pilot Project untuk Polres yang lain se-Indonesia. Sehingga keberhasilan yang telah dijalankan ini akan dilaporkan ke Presiden RI,” tukasnya.
Sementara itu Kapolres Minut AKBP Alfaris Pattiwael SIK MH saat dikonfirmasi mengaku sangat bersyukur bisa diberikan kesempatan berkarya di tubuh Polri khususnya di Tanah Tonsea. Apalagi lewat Program Unggulan Juriko yakni PaRaMiTa (Patroli Rayon Minahasa Utara), quick response patrol, PaKaPaRa (Patroli Kampung Paling Rawan), JuRiKo (Jumpa Seribu Tokoh) dan Tour Kamseltibcarlantas. Serta dibantu dengan layanan berbasis Information and Technology (IT), SIReMiTa yang bisa didownload melalui aplikasi android, membuat tingkat kriminalitas di Minut semakin hari semakin menurun drastis.
“Ini merupakan kunjungan yang kelima kali. Tetapi sejauh ini, dari pihak Kompolnas RI belum memberikan masukkan khusus untuk Polres Minut. Akan tetapi terus memberikan apresiasi akan kinerja lewat pengembangan konsep Polmas, yang diadopsi dari Jepang,” ujarnya.
Lanjutnya, selain dari Kompolnas RI, pihak Mabes Polri dan Jica Jepang juga sudah berkunjung ke Polres Minut.(Icad)