MANADO-Pasca gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah, Kodam XIII/Merdeka langsung mengirimkan 4 SSK ke lokasi bencana tersebut pada Sabtu (29/8/2018).
Masing-masing 2 SSK Yonif 713 Satya Tama dan 2 SSK Yonif 714 Sintuwu Maroso melalui darat, dan 15 tim medis menggunakan pesawat udara dipimpin langsung Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XIII/Merdeka Letkol Inf Muhammad Thohir menjelaskan, pada pukul 06.15 Wita, Yonif 714 menggunakan 9 kendaraan menuju Kota Palu via Napu. Total pasukan 175 orang dipimpin Kapten Inf Imam Abdillah.
Selanjutnya, dari Korem 133/Nani Wartabone telah memberangkatkan 103 personel. Terdiri dari 99 orang Yonif 713/Satya Tama, 2 orang POM Gorontalo, dan 2 sopir dari Korem. Mereka dipimpin Lettu Inf Manuel.
Sesuai laporan yang diterima, tambah Kapendam, gempa bumi berkekuatan 7,7 sc berdampak tsunami di Kabupaten Donggala dan Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, terjadi pukul 17.10 Wita.
“Sampai saat ini, sarana komunikasi terputus dan listrik padam. Bangunan dan fasilitas yang rusak sementara pendataan,” pungkasnya.(*)
Post Views: 268
Yuk! baca berita menarik lainnya dari SULUT AKTUAL di
GOOGLE NEWS dan Saluran
WHATSAPP