MANADO- Kerja cepat, teliti dan cerdas yang ditunjukkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) dalam menyelesaikan semua kegiatan di tahun anggaran 2017 patut diancungi jempol. Mengapa tidak, terhitung sejak pertengahan triwulan III, praktis semua kegiatan di DPUPR sudah di “Sapu Bersih” dan kini sementara ‘on progress.’
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas PUPR Peter KB Assa ST MSc PhD kepada sulutaktual.com. lewat ponsel saat dikonfirmasi terkait informasi diatas.
“Ini semua karena kemurahan Tuhan, kerja keras rekan rekan di DPUPR dan tentu saja atas dukungan warga Manado sehingga semua kegiatan DPUPR tahun anggaran 2017 boleh dimulai dan sementara berjalan sesuai rencana,” ucap Pak Barce sapaan akrab Kadis PUPR ini.
Akan tetapi lanjutnya, kesuksesan semua pekerjaan ini tergantung pada profesionalisme kerja para kontraktor serta pengawasan, termasuk pengawasan dari masyarakat.
“Semua kegiatan ini dimulai dengan perencanaan yang baik, dan tentu saja saya berharap akan diakhiri dengan hasil yang baik pula. Hasil yang baik ditentukan dengan hasil kerja yang profesional dan tak lepas dari kuatnya pengawasan, baik dari pihak DPUPR dan dari masyarakat. Dan akan lebih sempurna lagi jika pekerjaan ini bisa diselesaikan tepat pada waktunya tanpa ada masalah,” jelas Pak Barce seraya meminta para insan pers untuk turut mengawasi jalannya pekerjaan, persis seperti yang selalu diucapkan Walikota Manado Dr Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA saat melakukan peletakan batu pertama di setiap kegiatan.
Terkait dengan adanya pertanyaan beberapa pihak yang mempertanyakan keabsahan dari beberapa proyek tersebut dikarenakan tak ditemuinya papan proyek disejumlah kegiatan, ditimpali Pak Barce dengan senyum.
” Semua kegiatan proyek ini legal, karena telah melewati proses lelang LPSE. Bukan hanya itu, bahkan untuk kegiatan yang bentuknya Penunjukan Langsung (PL) saya sertakan lewat Lelang Sistem Informasi Manajemen Pengadaaan Langsung (SIMPEL), meski sebenarnya bisa dilaksanakan tanpa melalui lelang karena dijamin oleh Peraturan Presiden No 70 tahun 2001 pasal 39. Apalagi sebelum memulai semua kegiatan di tahun anggaran 2017 ini, DPUPR telah meminta pihak Kejari Manado untuk pendampingan,” tegas Kadis yang mantan dosen ini.
Lanjutnya, terkait soal pertanyaan tak ditemuinya papan proyek dibeberapa kegiatan, dia mengatakan semua papan proyek telah terpasang sejak dimulainya kegiatan.
” Sudah tentu sebelum dimulai setiap kegiatan, papan proyek sudah terpasang. Karena rincian informasi tentang kegiatan tersebut sudah terpampang di dalamnya.Tetapi mohon mencarinya dengan teliti. Karena tidak mungkin setiap 10 meter jalan harus ada papan proyek. Saya juga bermohon bantuan masyarakat untuk meneliti dan mengawasi setiap inchi pekerjaan-pekerjaan DPUPR Kota Manado, dan menjaga agar papan proyek tidak dicabut/dirusak oleh oknum- oknum yang tidak bertanggung jawab dari tempatnya. Karena banyak kejadian seperti itu terjadi,” tutupnya sambil memperlihatkan dokumentasi foto setiap papan proyek di tiap-tiap kegiatan.
(Budi)
