SULUT- Di Asrama Haji Tuminting Sulut, Sabtu (12/08/17) kemarin, dilaksanakan pelepasan Kloter 12, 13 BPN Jemaah Haji Sulut oleh Wakil Gubernur Sulut, Drs Steven Kandouw yang didampingi oleh istri, dr Kartika Devi Kandouw.
Dalam laporan Ketua Panitia, Hi Abdul Aziz Tegela menyampaikan bahwa quota haji Sulut saat ini sesuai Surat Keputusan Kemenag sebanyak 700 orang dengan embarkasi Balikpapan.
“Para Calon Jemaah Haji ini rencananya akan diberangkatkan dengan 2 kloter penerbangan. Yaitu kloter 12 pada 13 Agustus 2017 pukul 04.00 ke Balikpapan dan 14 Agustus 2017 pukul 08.25 ke Arab Saudi. Untuk kloter 13 pada 14 Agustus 2017 pukul 15.15 ke Balikpapan dan pada 15 Agustus 2017 pukul 22.15 ke Arab Saud,i” jelas Hi Abdul Azis.
Yang menarik pula dalam acara pelepasan Calon Jemaah Haji (CJH) Sulut ini sekaligus disampaikan sambutan awal Kakanwil Kemenag yang baru yaitu Hi Abdul Rasyid Gandon, M.Ag, yang merasa sangat bersyukur karena tugas kedinasan pertamanya melepas keberangkatan CJH Sulut.
Selain itu Wagub Steven secara simbolis juga menyerahkan dana subsidi/tali kasih kepada Calon jemaah haji tertua dan termuda, sebesar Rp. 1.680.000/Jemaah. Hal ini merupakan wujud perhatian Pemerintah kepada para CJH agar lebih khusyuk dalam beribadah di tanah suci.
Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw dalam sambutanya mengajak para CJH untuk senantiasa bersyukur karena betapa sulitnya menjadi Haji di Indonesia dengan quota yang sedikit untuk indonesia, namun dari Sulut senantiasa dapat mengirimkan CJH yang meningkat setiap tahunnya.
“Untuk masalah Asrama haji kita sudah siapkan lahannya. Untuk tahun depan kita akan siapkan asrama haji yang lebih representatif termasuk jalanya supaya bagus semua,” terang Steven.
Hal ini diungkapkanya karena banyaknya keluhan dari para CJH terkait fasilitas di Asrama Haji Tuminting yang beberapa Jemaah sampai tidur hanya beralas karpet. Selain itu juga kondisi akses jalan menuju Asrama Haji yang kecil sehingga saat para pengantar CJH menuju Asrama Haji maka macet parah pun terjadi.
Terkait dana subsidi/tali asih, Steven sudah berkomitmen bahwa Sejak 3 tahun lalu untuk tali kasih selalu naik namun quota jemaah juga naik sehingga jumlah yang direncanakan juga menurun. Maka ditargetkan tahun depan dana subsidi bisa mencapai Rp. 2.5 jt sehingga secara kualitas dan kuantitas baik semua.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh tokoh tokoh Islam di Sulut diantaranya Ketua MUI, Abdul Djafar Abdul Gafur, Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Sulut, Hi Jafar Alkatiri, mantan Kakanwil Kemenag, Sulaiman Awad, Bupati Bolsel, Hi Herson Mayulu, Hi Sa’ban Mauludin serta jajaran Forkopimda Sulut.
(Ferdian)