MANADO- Walikota Manado DR Ir G.S Vicky Lumentut SH MSi DEA didampingi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesajateraan Keluarga (TP-PKK) Kota Manado Prof DR Julyeta PA Lumentut Runtuwene MS DEA bersama anak-anak, mengikuti ibadah perjamuan kudus dalam rangka perayaan Jumat Agung atau kematian Yesus Kristus, di GMIM Sion Perak Sorong Pakowa Kecamatan Wanea, Jumat (14/04/2017) sore tadi.
Dalam khotbahnya yang terambil dari bacaan Alkitab Markus 15 ayat 33 sampai 41, Pdt Hansun Puansalaeng STh mengatakan kematian Yesus Kristus di kayu salib untuk memberikan keselamatan bagi manusia. Dimana dalam sifat IlahiNya, Yesus rela menjadi orang berdosa demi orang-orang yang dikasihiNya.
“Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat berdosa karena dosa-dosa kita,” jelas Pdt Puansalaeng.Olehnya, sebagai orang yang percaya kepada Tuhan, jemaat diminta untuk tidak melupakan pengorbanan Yesus Kristus dengan cara mengimplementasikan iman dalam kehidupan sehari-hari.
“Dengan makan roti dan minum anggur perjamuan, kita menghayati dan mengenang apa yang telah dilakukan Tuhan Yesus Kristus bagi dunia ini, serta kita wujudkan iman kita kepada Tuhan dalam kehidupan kita sehari-hari,” tukas Pdt Puangsalaeng.
Walikota GSVL dan keluarga tampak larut dalam suasana perjamuan yang khusyuk dan diikuti ratusan anggota sidi jemaat.
“Perayaan Perjamuan kudus yang merupakan penghayatan pengorbanan Tuhan Yesus Kristus ini, memberikan motivasi bagi saya dan keluarga dalam melaksanakan amanat agung Yesus Kristus serta menjalankan kepercayaan masyarakat sebagai pemimpin Kota Manado,” pungkas Walikota GSVL, yang juga salah satu personil Majelis Pertimbangan Sinode (MPS) GMIM itu. Selain bersama isteri, dalam perjamuan kudus tersebut Walikota GSVL turut didampingi anak Pingkan, Ino, Ivan dan Glen.
(ebs)