MINUT – Akhirnya program KPU Minahasa Utara (Minut) untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pemilu akan segera tercapai, dikarenakan Rumah Pintar Pemilu dan Fasilitasi Pendidikan Pemilihan sudah resmi di gunakan.
Hari ini, Rabu (29/03/2017) Rumah pintar itu diresmikan langsung oleh Ketua KPU Minut Julius Randang yang didampingi Asissten ll Alan Mingkit yang mewakili Bupati Minut Vonnie A. Panambunan, Perwakilan KPU Sulut VIvi George Divisi Perencanaan Keuangan, Logistik dan Humas, Komisioner KPU Sulut, Hi Fachrudin Noh, serta perwakilan KPU Kabupaten/Kota Se Sulut dan perwakilan Kapolres Minut.
Dalam sambutannya ketua KPU Minut Julius Randang mengatakan, diresmikannya Rumah Pemilu ini merupakan perintah langsung dari KPU Pusat dengan tujuan bisa berguna bagi masyarakat yang belum memahami apa itu pemilu.
“Sesuai dengan instruksi dari KPU Pusat maka kami membuka Rumah Pintar Pemilu. Dengan adanya rumah pintar ini kami dari KPU Minut bisa memberikan pemahaman kepada masyatakat mengenai apa itu pemilihan,” ucap Ketua KPU Minut Julius Randang.
Ia juga menambahkan, banyak warga di Minut masih minim pengetahuan dan pemahaman mengenai pemilihan umum.
“Jadi dengan adanya rumah pintar ini, masyarakat akan lebih memahami bagaimana cara melaksanakan pemilihan umum, dan terlebih kuhsus bagi para pemula agar bisa memahami dan mengerti apa arti pemilu,” jelasnya.
Selain itu perwakilan KPU Sulut Vivi George berharap dengan dibangunnya rumah pemilu KPU Minut ini bisa menjadi salah satu bagian informasi bagi masyarakat Minut dengan memberikan pengarahan soal pemilu.
“Harapannya bisa mencerdaskan masyarakat khususnya untuk anak anak yang masih pemula agar bisa mengerti dan mengetahui proses jalannya pemilihan ini,” katanya.
Hal ini juga diaminkan Pemerintah Kabupaten Minut dalam hal ini Assisten ll Alan Mingkit mewakili Bupati Minut Vonnie A. Panambunan yang memberi dukungan penuh terhadap apa yang menjadi program KPU Minut saat ini.
“Kami sangat mensuport kegiatan ini. Jadi, dengan diresmikannya tempat ini harapan kami agar partai politik peserta pemilu mendapatkan informasi yang jelas dan juga terlebih khusus untuk masyarakat Minut di wilayah kepulauan diberi pemahaman tentang pemilihan legislatif dan pemilihan kepala daerah nantinya,” tutup Mingkit.
(Marvil Kembuan)
