SULUT- Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung segera terealisasi. Perhatian dari semua pihak baik pemerintah pusat dan daerah menjadi kuncinya.
Hal itu dikatakan Gubernur Olly Dondokambey, SE dalam rapat percepatan pembangunan KEK di Hotel Peninsula, Selasa (28/2/2017) siang. “Semuanya harus concern. Program KEK Bitung terus berjalan,” katanya.
Diketahui, pelaksanaan proyek KEK ditetapkan melalui Peraturan Presiden (Perpres) nomor 3 tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.
Meskipun begitu, masih ada gugatan terhadap status lahan yang menjadi bagian dari KEK. Olly mengaku telah menyampaikan kendala itu ke Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo. “Gugatan ke pengadilan terkait lahan KEK sudah saya sampaikan bapak presiden agar tidak menghambat proses pembangunan KEK,” tegasnya.
Sejumlah pembangunan infrastruktur penunjang KEK Bitung terus dikerjakan. Diantaranya pengembangan International Hub Port (IHP). Olly mengatakan selalu berkoordinasi untuk memastikan pengembangan International Hub Port (IHP) berjalan lancar.
“Kita harus selalu berkoordinasi. Ini penting agar kendala yang ditemui bisa dicarikan solusinya sehingga pengembangan pelabuhan dan pembangunan KEK Bitung berjalan lancar,” ujarnya.
Turut hadir dalam rapat Direktur Jenderal Pengadaan Tanah Kementerian ATR/BPN Arie Yuriwin dan Deputi Bidang Koordinasi Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Kemenko Perekonomian Wahyu Utomo. Keduanya sepakat untuk meningkatkan koordinasi dalam pembangunan KEK Bitung.
(Franco)