AIRMADIDI, SULUTAKTUAL – Hari terakhir Ujian Akhir Sekolah (UAS) SD, 11 siswa dari 3632 siswa SD se Minahasa Utara (Minut) yang terdaftar, dipastikan tidak lulus. Pasalnya, 11 siswa tersebut hingga hari terakhir UAS Kamis (19/5) kemarin tidak hadir.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora)Minut Drs Maximiliam Tapada saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. “Tetapi kami masih memberikan kesempatan, jika diantara mereka ada yang datang bisa diikutkan pada ujian susulan. Jika memang tidak ada, ya sangat disesalkan mereka tidak bakalan lulus,” ungkapnya.
Lanjut Tapada, para guru sudah berusaha ekstra untuk mencari tahu keberadaan 11 siswa ini, namun ada informasi beberapa diantaranya sudah ikut orang tua ke luar daerah.
“Dari keterangan yang saya dapatkan dari para guru, mereka-mereka yang tidak ambil bagian dalam ujian, dikarenakan ikut orang tua pindah ke luar daerah. Mudah-mudahan disana mereka bisa disertakan sebagai peserta ujian. Sangat disayangkan sudah mengikuti proses belajar mengajar, kemudian terakhir hanya diabaikan,” imbuh Tapada.
Ditambahkannya, dari pengalaman sebelumnya dimana Minut selalu mencetak 100 persen kelulusan tingkat SD. “Artinya, peserta yang mengikuti ujian dari pengalaman lulus 100 %. Sebab, sebelumnya mereka sudah dibekali dengan try out sebagai persiapan menghadapi ujian,” pungkas mantan Kabag Humas Pemkab Minut ini.(rik/agl)