AIRMADIDI, SULUTAKTUAL – Kinerja pejabat pemkab Minahasa Utara (Minut) dimasa kepemimpinan Bupati Vonnie Anneke Panambunan dan Wabub Ir Joppi Lengkong (VAP-JO) terus dipertanyakan.
Pasalnya, menurut Wakil Ketua Dekab Minut Drs Denny Wowiling MSi, hampir 70 persen pejabat pemkab Minut hanya menginginkan jabatan dan tunjanga, tetapi tidak mau sepenuhnya membantu dan mensukseskan program pemkab Minut saat ini.
Dikatakan Kader Golkar ini, dalam kurun waktu 6 bulan, masa kepemimpinan kepemimpinan VAP-JO, diprediksi tidak akan berjalan mulus.
“Ada sekira 70 persen pejabat yang kinerjanya perlu dipertanyakan. Hal ini sudah terlihat sangat jelas,” katanya.
Dibeberkan Wowiling, pejabat tersebut kelihatannya tidak bertanggungjawab terhadap tupoksi masing-masing.
“Sesuai Visi dan Misi untuk Sejahterakan Minut, tetapi bagaimana masyarakat akan sejahtera jika instansi yang ada tidak bekerja dengan baik,” tukasnya sembari sangat menyayangkan kinerja buruk yang nampak saat ini.
Terpisah, sejumlah pejabat Pemkab Minut mengatakan, mereka sudah bekerja sesuai tupoksi masing-masing. “Kami juga harus bekerja sesuai aturan, kan kalau tidak sesuai aturan, bukan cuma kami saja yang kena, tetapi kepala daerah,” ungkap salah satu pejabat yang enggan namanya dikorankan.(vil/agl)
Woeiling : Pejabat Dinilai Hanya Ingin Jabatan dan Tunjangan Tidak Sepenuhnya Tunjang Program VAP-JO
